Minggu, 12 Juni 2016

PERUSAHAAN ASURANSI MANULIFE



Manulife berdiri pada tahun 1997,dan mulai beradabtasi tahun 1997,sedangkan di indonesia manulife sudah berdiri tahun 1985,pertama kali asuransi in berkembang di inggris,pada masa penanggung asuransi bukanlah suatu perusahaan semacam perseroan tetapi masih secara perseorangan maupun dalam penerimaan premi.
Demikian pula dalam hal penerimaan pertanggungan belum di dasarkan pada tabel khusus tapi hanya menggunakan kira kira para asaradur(penanggung asuransi)akhirnya berpikir bahwa lebih orang bekerja secara professional untuk membuat perjanjian asuransi jiwa,mereka di kenal underwriters karena dalam pekerjaannya mereka selalu membubuhkan tanda tangannya.
Sejarah asuransi dfi indonesia di mulai sejak zaman kolonial belanda dalam perusahaan jiwa mulai berkembang.sedangkan pada masa indonesia merdeka sampai kini kegiatan usaha di bidang perekonomian indonesia di mulai setelah pengetahuan belanda atas RI,di susul dengan banyak berdirinya perusahaan asuransi jiwa nasional.sedangkan PX asuransi jiwa manulife berdiri setelah masa orde baru pada tahun 1985,pada awalnya RT.asuransi jiwa manulife bernama asuransi dharma kasih bakti hingga perusahaan berjalan setahun,ada tiga perusahaan asing yang ingin bermitra dan pada akhirnya manulife yang terpilih karena reputasi dunia internasional tidak di ragukan lagi.
Pada tanggal 18 juli 1985,di resmikan penggunaan nama RT.dharmala manulife yang sering memakai nama PT.asuransi jiwa manulife indonesia adalah salah satu perusahaan dan pensiun kepada pemegang polis antara lain.
-investasi jangka panjang
-praktek bisnis dan etis
-komitmen jangka panjang
-membangun kepercayaan dengan memenuhi janji
-investasi dalam masyarakat
-pelayanan yang unggul bagi klien

Manulife sudah mempunyai beberapa produk untuk membantu masyarakat dengan berbagai     alternatif perencanaan keungan demi tercapainya rencana masa depan dan keluarga yang di cintai.

1.asuransi individu        
Program asuransi dasar :kesehatan,perlindungan jiwa dan keluarga,perlindungan dan dana pendidikan anak,pendidikan masa purna karya,dan perlindungan jiwa dan investasi,program asuransi tambahan health safe,payor benefit,program asuransi tambahan tambahan khusus .
2. produk manulife syariah
                Program asuransi dasar syariah,berkas asuransi tambahan syariah
3.produk asuransi manulife telemarketing
                Santunan jiwa proteksi,accident cash protector.
Bonus yang di berikan manulife untuk nasabah
1.perlindungan hingga mencapai usia 70
2.jaminan premi kembali
3.jaminan polis terbit sampai dengan uang pertanggungan
4.beragam pilihan program pertanggungan tambahan
5.beragam pilihan danna investasi
6.hasil investasi yang lebih maksimum
7.terdapat bonus loyalitas pada produksi
8.investasi bebas pajak

Positioning
Manulife adalah salah satu perusahaan asuransi yang terpercaya dan memiliki pelayanan yang dan ramah terhadap masyarakat dan karyawan,produk asuransi manulife di kembangkan untuk tujuan berbgai macam asuransi terutama asuransi jiwa dan asuransi kesehatan dan melebarkan pelayanan asuransi ke beberapa bidang lain,semua  produk asuransi yang di miliki di jelaskan secara terperinci melalui media media yang dapat dengan mudah di akses oleh masyara
Differensiasi
Mempunyai reputasi dunia yang tidak di ragukan lagi,harga premi yanng terjangkau yaitu 600 ribu perbulan,dan dapat mengcover 56 jenis penyakit kritis sampai dengan 99 tahun .
Branding
Manulife jelas pemetakan produknya


Jika saya menjadi owner manulife saya akan membuat tidak ada keluhan dari masyarakat terhadap manulife dan akan terus memilih perusahaan asuransi manulife ,menciptakan produk produk yang lebih baik,ketika mengklaim produk dasar maka segala manfaat lain pun tidak berhenti,membuat nasabah bisa melihat data polis melalui mobile sevice pada android dan iOS .

Read more

Kamis, 12 Mei 2016

Pengembangan Kemampuan Manajerial dan Kepemimpinan









Kepemimpinan Menurut Sejarah.
  Ditinjau dari pengetahuan secara ilmiah, sejauh yang mampu dilacak manusia,sejumlah hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pola-pola kepemimpinan telah jadi pusat perhatian orang sejak lama, bahkan jauh sebelum Nabi Isa dilahirkan.  Dari berbagai kepustakaan dapat diketahui bahwa tujuan utama sistem pendidikan yang ada sejak zaman dahulu adalah untuk mencari dan mencetak orang-orang yang bisa dijadikan pemimpin.

Kepemimpinan Dalam Organisasi.
Tadinya, orang mengira bahwa untuk mengisi kepiawaian seseorang, apakah dia seorang pemimpin perusahaan, seorang kepala bagian atau pejabat lainnya, cukup dengan memberikan yang bersangkutan serangkaian program pendidikan atau pelatihan tentang ketrampilan teknis. Dasar pemikirannya : sebagai pekerja mereka harus terampil dan kalau mereka sudah terampil seharusnya mereka menjadi pekerja yang piawai.  Akan tetapi kenyataannya tidak selalu demikian. Banyak kasus yang menunjukkan betapa orang-orang yang sudah dilatih dan sudah dinyatakan resmi sebagai sosok pejabat perusahaan yang terampil, ternyata sering kali  melakukan hal-hal yang tidak baik.  Dari berbagai penelitian yang dilakukan oleh pakar dan pengamat, dapat disimpulkan bahwa untuk menduduki suatu jabatan baik itu di lingkungan pemerintahan, kemiliteran, bisnis ataupun organisasi lainnya, seseorang tidak cukup dibekali dengan ketrampilan teknis semata. Ada hal lebih mendasar yang juga harus dimiliki. Itu tidak lain “Kepemimpinan”   Dengan kepemimpinan inilah, seorang pimpinan perusahaan, seorang kepala bagian atau seorang pejabat lainnya akan dapat membawa kelompoknya ke arah yang benar.

Kepemimpinan Diperlukan di Semua Tingkatan.
 Bahwa untuk bisa mencapai prestasi yang sempurna, setiap manusia dari semua tingkatan sosial harus diberi kesempatan menjadi pemimpin. Pemimpin bagi dirinya sendiri, pemimpin bagi lingkungannya atau pemimpin bagi unit kerjanya. Pokoknya pemimpin bagi lingkup tanggung jawabnya masing-masing.

Kepemimpinan Untuk Semua Orang.
 Pada hakikatnya semua orang adalah pemimpin, meski orang itu tidak mempunyai kedudukan resmi sebagai pemimpin.
 Kerancuan tentang pengertian jiwa kepemimpinan dengan jabatan-jabatan kepemimpinan bahkan sering menimbulkan dampak ironis.Banyak kejadian yang memperlihatkan bahwa seseorang yang memiliki kedudukan resmi sebagai pemimpin ternyata tidak memiliki jiwa dan naluri kepemimpinan.Sebaliknya di sisi lain ada orang yang tidak memangku jabatan resmi apapun namun karena jiwa kepemimpinannya tinggi, berhasil menjadi pemimpintidak resmi yang diakui.  Mereka ini biasanya muncul dalam bentuknya sebagai tokoh-tokoh kemasyarakatan, keagamaan atau bidang-bidang lain.

Adakah Kepemimpinan di Lingkungan Tak Terpelajar?
 Bahwa naluri dan jiwa kepemimpinan terdapat dimana-mana, dikalangan mana saja meski itu kalangan miskin dan tidak terpelajar sekalipun. Jiwa kepemimpinan tidak sama bahkan tidak ada hubungannya dengan latar belakang pendidikan. Oleh sebab itu tidak ada alasan sama sekali bagi kita yang kurang berpendidikan untuk berkecil hati atau merasa kurang percaya diri.

CARA MEMPEROLEH KEPERCAYAAN
1.Ikut sertakan team work anda dan tunjukkan kepada mereka bahwa anda menghargai mereka
2.Tunjukkan smart anda kepada komunitas anda, maka skill anda akan diketahui dan mereka akan mempercayai anda.
3. Perlu menjaga sportivitas sehingga pengikut anda yakin anda dipercaya sebagai panutan.
4. Aktivitas anda merupakan perwujudan dari upaya  pencapaian tujuan perusahaan/lembaga yang anda pimpin. 
CARA MEMBANGUN DAN MENGELUARKAN INTENSITAS DAN ENERGI
1.Fokuskan energi anda seperti intensitas sinar laser.
2.Gunakan sumberdaya yang benar untuk menghasilkan aliran energi.
3.Daya pikir anda adalah sumber energi utama  dan gunakanlah dengan tepat dan benar
4.Ciptakanlah iklim yang kondusif di lingkungan anda untuk membangun dan membangkitkan energi positif  5.Tidak boleh arogan dalamsetiap pengambilan keputusan
6. Bersikaplah terbuka dalam menghadapi permasalahan.
7.Lakukan pengamatan kepada bawahan anda  dan berikan penilaian yang obyektif.
8.Amati proses kerja kelompok secara cermat untuk perbaikan ke depan.


Read more

Selasa, 10 Mei 2016

Pemikiran Ekonomi Keynes


A.         Profil J.M KeynesJ.M Keynes bernama lengkap John Maynard Kenes. Berkebangsaan Ingriss, Kelahiran 5 Juni 1883 Cambridge , Inggris. John Maynard Keynes Wafat pada 21 April 1946 (umur 62),di  firle, east sussex, Inggris.John Maynard Keynes (1883-1946) mula-mula memperoleh pendidikan di Eton. Sebagai seorang murid yang pintar, ia banyak memenangkan berbagai dalam bidang matematika, bahasa inggris, dan seni klasik. Keynes melanjutkan pendidikan ke King's College dengan bidang utama matematika. Disamping matematika, ia juga memperdalam filsafat dari gurunya Alfred Whitehead. Pelajaran-pelajaran ekonomi diperoleh dibawah binbingan Alfred Marshall dan A.C.Pigou. JM Keynes betul-betul cerminan seorang cendekiawan tulen. Selain ahli dalam ilmu ekonomi, yang didukung oleh kepiawaiannya dalam ilmu matematika, ia juga mempunyai pengetahuan yang mendalam tentang filsafat dan politik. Bahkan, ia juga sangat mengerti dengan dunia sastra, seni lukis, teater drama dan tari balet klasik. Orang tuanya John Neville Keynes, juga seorang ahli ekonomi yang cukup disegani. Akan tetapi, namanya tenggelam di bawah baying-bayang nama anaknya yang jauh lebih termasyur .Sesudah menamatkan kuliahnya, Keynes pernah menjadi editor sebuah jurnal ilmiah yang cukup ternama "Economic Jurnal". Disamping itu, ia juga pernah bertugas sebagai pamong (civil servat) dalam pemerintahan inggris. Dalam usia sangat muda (sekitar 26 tahun) Keynes sudah ikut dalam tim delegasi inggris melakukan perundingan perdamaian Versailles tahun 1919. Sebelum mencapai usia 30 tahun ia diangkat sebagai dosen di Cambridge University. Pengaruh Keynes sangat besar dalam Perjanjian Bretton Woods tahun 1946 dan dalam pembentukan badan Moneter Internasional IMF (International Monetary Fund). Atas jasa-jasanya sangat besar, ia kemudian diangkat sebagai "baron", suatu gelar kebangsawanan yang sangat tinggi dalam masyarakat Eropa. Beberapa karya besarnya diantaranya : The Economic Consequences of the Peace pada 1919, A Revision of the Treaty pada 1922, A Tract on Monetary Reform pada 1923, A Treatise on Money pada 1930, kemudian The General Theory pada 1977 yang merupakan reaksi terhadap depresi besar-besaran yang terjadi tahun 30-an, dan tulisan ini pula yang membuat dia mulai meninggalkan pemikiran klasik dan neo-klasik, karena metode klasik dan neo-klasik mengandung banyak kelamahan dan tidak bisa memecahkan persoalan tersebut, dan karya besar lainnya .Pandangan Keynes sering dianggap sebagai awal dari pemikiran ekonomi modern. Keynes banyak melakukan pembaharuan dan perumusan ulang doktrin-doktrin klasik dan neo-klasik. Karena Keynes menganggap peran pemerintah perlu dalam melaksanakan pembangunan, sehingga Keynes sering disebut "Bapak Ekonomi Pembangunan". Selain itu, ia juga disebut "Bapak Ekonomi Makro", sebab dahulu dalam tradisi klasik maupun neo-klasik analisis-analisis ekonomi lebih banyak bersifat mikro, sejak Keynes analisis ekonomi juga dilakukan secara makro. Hal itu dilakukan dengan melihat hubungan di antara variable-variable ekonomi secara besar-besaran.Keynes yang merupakan anak seorang ahli ekonomi John Neville Keynes sering dibandingkan dengan John Stuart Mill, yang juga anak ahli ekonomi James Mill . Keynes dan Mill junior sama-sama menolak implikasi kebijaksanaan dasar yang sianut kedua orang tua mereka . Keduanya berani menempuh perjalanan kea rah yang berbeda. Perbedaannya, JS Mill gagal melakukan perpisahan dengan struktur teoretis yang dikembangkan pakar-pakar terdahulu (terutama oleh Richardo), sehingga ia akhirnya hanya bisa membuat "rumah setengah jadi" antara mahzab klasik dan neo-klasik. Sementara itu JM Keynes berhasil melakukan escape dari masa lalu, yaitu dari tradisi laissez faire yang dianut pakar-pakar ekonomi masa silam seperti Adam Smith, Richardo dan gurunya sendiri Alfred Marshall. Keynes kemudian berhasil membentuk suatu "bangunan rumah utuh" dalam struktur teori-teori ekonomi baru, sehingga terjadi revolusi baik dalam teori bahkan kebijakan ekonomi.

B.    Karya-Karya KeynesIa telah menulis banyak buku. Keynes, tahun 1913 menulis: Indian Currency and Finance, yang memperlihatkan ketertarikannya pada masalah moneter. Tulisan berikutnya tahun 1919 adalah: The Economic Consequences of the Peace. Pada tahun 1922 ia menulis: A Revision of the Treaty. Kedua buku tersebut berdasarkan pengalamannya dalam delegasi perdamaain Versailles (perdamaain untuk mengakhiri Perang Dunia I).Dalam buku The Economic Consequences of the PeaceKeynes mengkritik cara yang digunakan pihak pemenang PD I (Amerika, Inggris dan Prancis) untuk menekan negara yang kalah (Jerman) dengan mensyaratkan pembayaran hutang perang yang berat. Keynes meramalkan bahwa tindakan tersebut akan menciptakan kemarahan dan dendam dari negara Jerman. Ramalan itu terbukti dengan diprakarsainya PD II oleh Jerman sebagai wujud balas dendam.Tahun berikutnya ia menulis: A Tract on Monetary Reform,yang berisi keprihatinannya terhadap perubahan daya beli uang. Tulisannya yang lain adalah A Treatise of Money(Risalah Uang) yang terbit tahun 1930. Buku ini terbit dalam dua volume, volume pertama menyajikan  tantang arti dan peran uang dalam perekonoian murni sedangkan volume kedua membahas penerapannya dalam perekonomian.Pada tahun 1936, Keynes menerbitkan bukunya yang paling terkenal: The General Theory of Employment, Interest, and Money. Dalam bukunya itu diungkapkan bahwa penghasilan dan peluang/lowongan kerja itu ditentukan oleh jumlah pengeluaran swasta dan negara. Pendapat ini dinilai para ahli ekonomi dunia sebagai suatu penyimpangan dan tradisi Neo-Klasik dan akhirnya menciptakan mazhab baru, mazhab ekonomi modern yang biasa dikenal dengan sebutan mazbab Keynes.Selain buku-bukunya itu, Keynes juga menerbitklan buku hasil pemikirannya berjudul: How to Pay for the War. Dalam bukunya itu Keynes mengutarakan suatu cara untuk menghindari terjadinya inflasi pada zaman perang yakni dengan jalan tabungan paksa atau tabungan penangguhan.Ini semua membuat Keynes menjadi terkenal sebagai salah satu tokoh ekonomi dunia. Sampai saat ini, teori - teori sampai buku - bukunya masih dipakai sebagai referensi oleh seluruh masyarakat dunia yang ingin mengetehui perkembangan ekonomi dari mulai zaman dahulu sampai sekarang karena hal ini sangat penting bagi kita yang ingin mengetahui bagaimana sejarah dan perkembangan ekonomi.

C.   Inti Pokok Pemikiran KeynesInti pokok dalam sistem pemikiran dan konsep Keynes terdiri dari tiga faktor penting, yaitu:         Hasrat berkonsumsi (propensity to consume)Pendapatan total agregat sama dengan konsumsi total agregat ditambah investasi total agregat. Tingkat konsumsi bergantung pada hasrat seseorang untuk berkonsumsi, yang merupakan fungsi dari pendapatan. Begitu juga dengan tabungan, karena tabungan adalah sisa bagian dari pendapatan yang tidak digunakan untuk berkonsumsi.         Tingkat bunga (interest) yang memiliki kaitan dengan dengan preferensi likuiditas (liquidity preference)Tingkat bunga menurut Keynes bukanlah pencerminan dari penawaran tabungan dan permintaan investasi, melainkan tingkat bunga merupakan variabel bebas (independent) dari kedua hal tersebut. Tingkat tabungan adalah suatu fenomena moneter yang tergantung dari keinginan orang menahan tabungannya dalam bentuk dana likuiditas. Sehingga tingkat bunga tergantung dari preferensi likuiditas.         Efisiensi marginal dari investasi modal (marginal efficiency of capital)Tingkat investasi ditentukan oleh efisiensi marginal dari investasi modal, yang dipengaruhi oleh ekspektasi investor tentang laba yang akan diperoleh di masa depan dari investasi modal yang bersangkutan. Jelaslah bahwa ekspektasi tersebut adalah yang positif dan menguntungkan investor itu.         Preferensi Likuiditas (Liquidity Preference)Pada saat masa aliran monetarisme, timbul pertanyaan mengenai demand for money dan supply of money. Pertanyaan ini dijawab oleh Keynes dengan teorinya, liqudity preference, yang menjelaskan tentang bagaimana tingkat bunga ditentukan dalam jangka pendek dan tingkat bunga tersebut disesuaikan untuk menyeimbangkan demand for money dan supply of money.Teori ini menegaskan bahwa tingkat bunga adalah salah satu determinan dari berapa banyak uang yang ingin dipegang orang, alasannya karena tingkat bunga merupakan opportunity cost dari memegang uang. Ada tiga motif orang yang memegang uang: Motif transaksi, motif berjaga-jaga, dan motif spekulasi.         Tentang UpahKaum klasik mengatakan bahwa pengangguran tinggi karena upah yang kaku (wage rigidity), yang disebababkan oleh adanya aturan upah minimum (minimum wage), kontrak kerja, dan serikat pekerja (labor union).Keynes menolak semua pendapat klasik yang di atas. Keynes berpendapat bahwa upah nominal lah yang mengikat pekerja dan menyebabkan pengangguran. Sehingga untuk menurunkan pengangguran, solusinya adalah menurunkan upah riil dengan cara menurunkan upah nominal lebih besar dari tingkat inflasi.         Tentang Tabungan (Saving)Menurut Keynes, tingkat saving harus lebih tinggi dariplan investmen. Tapi juga tidak baik kalau tingkat saving-nya itu berlebihan, karena akan berdampak pada terjadinya resesi perekonomian bahkan terjadi depresi.

D.    Kritikan Keynes terhadap Teori Neo KlasikKaum klasik percaya bahwa perekonomian yang dilandaskan pada mekanisme pasar akan selalu mencapai keseimbangan, sehingga kegiatan produksi akan otomatis menciptakan daya beli terhadap produk yang dihasilkan. Daya beli itu diperoleh atas balas jasa untuk faktor-faktor produksi seperti upah, gaji, suku bunga, sewa dan balas jasa atas faktor produksi lainnya. Pendapatan yang diperoleh akan seluruhnya dibelanjakan.Dalam posisi keseimbangan tidak terjadi kelebihan maupun kekurangan permintaan. Walaupun terjadi hanya bersifat sementara karena akan ada tangan tak kentara yang akan membawa perekonomian kembali pada posisi keseimbangan. Semua tenaga kerja terserap secara penuh (fully employed). Kalau ada yang tidak bekerja, mereka akan menerima pekerjaan walau dengan gaji kecil dari pada mereka menganggur dan tidak memperoleh pendapatan. Hal ini mendorong perusahaan mempekerjakan mereka lebih banyak.Teori J.B Say yang menekankan bahwa setiap penawaran akan menciptakan permintaannya sendiri dikritik oleh Keynes sebagai sesuatu yang keliru.  Dalam kenyataan biasanya permintaan lebih kecil dari penawaran dan tidak semua pendapatan masyarakat itu dibelanjakan tapi juga ditabung. Hal ini berarti jumlah konsusmsi lebih kecil dari pendapatan dimana tidak semua produksi diserap masyarakat. Terbukti pada tahun 1929-1930 saat terjadi kelebihan  produksi dalam jumlah besar sedangkan daya beli masyarakat terbatas. Hal ini menyebabkan banyak perusaan terpaksa mengurangi produksi dan melakukan rasionalisasi, yaitu mengurangi produksi dengan mengurangi jumlah pekerja.Hal ini menyebabkan tingkat pengangguran dalam jumlah besar dan penurunan pendapatan masyarakat secara drastis. Puncaknya kemerosotan ekonomi terjadi pada tahun 30-an dimana hampir diseluruh negara-negara industri mengalami depresi secara besar-besaran.Hal ini menyebabkan orang curiga bahwa ada yang salah dengan teori klasik dan neo-klasik. Menurut Keynes, teori Say hanya berlaku untuk perekonomian tertutup sederhana yang terdiri dari sektor rumah tangga dan perusahaan saja. Namun untuk perekonomian masyarakat maju yang telah mengenal tabungan maka sebagian pendapatan akan ditabung yang berarti arus pengeluaran tidak sama dengan pendapatan.Pendapat Keynes tersebut dibantah oleh kaum klasik dengan dalih bahwa tabungan tersebut akan dihimpun oleh lembaga keuangan dan akan disalurkan pada investor sehingga tabungan akan selalu sama dengan investasi. Dengan demikian investasi akan menyebabkan keseimbangan kembali terwujud.Keynes membantah pandangan klasik tersebut karena motif orang menabung tidak sama dengan motif orang berinvestasi. Pengusaha berinvestasi dengan motif memperoleh keuntungan sedangkan rumah tangga menabung dengan motif beragam salah satunya untuk berjaga-jaga, misalnya untuk menghadapi kecelakaan. Perbedaan motif ini menyebabkan jumlah tabungan tidak sama dengan jumlah investasi. Kalaupun jumlahnya sama itu hanya kebetulan bukannya keharusan.Keynes juga mengkritik pandangan kaum klasik yang mengatakan full employment akan selalu tercapai. Dalam kenyataannya pasar tenaga kerja tidak selamanya tercapai full employment. Dimanapun para pekerja mempunyai serikat kerja yang selalu memperjuangkan kepentingan buruh dari penurunan tingkat upah. Yang berarti tidak semua buruh akan bersedia bekerja pada tingkat upah yang ditawarkan perusahaan.Bila tingkat upah diturunkan maka pendaptan masyarakat akan turun sehingga daya beli dan konsumsi terhadap produk yang dihasilkan berkurang. Akhirnya akan mendorong turunnya harga-harga. Kalau harga-harga turun, maka produktifitas tenaga kerja juga menurun. Hal ini akan menyababkan perusahaan melakukan raionalisasi untuk menghemat biaya produksi dengan memberhentikan sebagian karyawan. Maka pengangguran tingkat akan semakin besar (tidak terjadi full employment).  E.   Peran Pemerintah  dalam PerekonomianDari hasil pengamatan tentang depresi ekonomi maka Keynes merekomendasikan agar perekonomian tidak diserahkan begitu saja pada mekanisme pasar. Hingga batas tertentu peran pemerintah justru diperlukan. Misalnya kalau terjadi pengangguran maka pemerintah bisa memperbesar pengeluarannya untuk proyek-proyek padat karya sehingga sebagian pengangguran mendapat pekerjaan yang akhirnya akan menambah pendapatan masyarakat. Dan jika harga-harg naik dengan cepat, maka pemerintah dapat menarik jumlah uang yang beredar dengan mengenakan pajak yang lebih tinggi sehingga inflasi tinggi tidak akan terjadi.Dari berbagai kebijaksanaan yang diambil, Keynes lebih mengandalkan kebijakan fiskal karena pemerintah dapat mempengaruhi jalannya perekonomian dengan menyuntikkan dana berupa pengeluaran pemerintah untuk proyek yang mampu menyerap tenaga kerja. Terutama dalam kondisi dimana sumber-sumber daya belum diserap secara penuh, kebijaksanaan ini sangat ampuh untuk meninggkatkan output dan memberantas pengangguran.Keynes menganggap campur tangan pemerintah merupakan keharusan terutama disaat perekonomian berjalan tidak sesuai seperti yang diharapkan. Dengan kata lain pemerintah bertanggung jawab sebagai pengendali jalannya perekonomian sehingga dapat berjalan sesuai dengan keinginan.Pokok-pokok pikiran Keynes tersebut di atas membawa beberapa pembaruan radikal dalam ilmu ekonomi. Yang pertama, mulai diperhatikannya dimensi global atau agregat(makro) dalam analisis ilmu ekonomi. Dengan demikian ilmu ekonomi telah berkembang menjadi ilmu ekonomi makro. Kedua, dimasukkannya peranan pemerintah dalam analisis ilmu ekonomi telah menimbulkan pentingnya peranan analisis kebijakan(policies analysis). Ketiga, dengan dirasa perlunya analisis kebijakan, maka dirasakan perlunya studi-studi empiric. Dengan demikian terjadi perubahan/penyempurnaan metodologi dalam analisis ekonomi, dari hanya mengandalkan metode deduktif menjadi juga menggunakan metode induktif. Tidak berlebihan jika Keynes dihormati sebagai bapak ilmu ekonomi makro, sekaligus ekonom perintis studi induktif.
Read more

Senin, 09 Mei 2016

Cara berbisinis yang baik

Case Study Pemasaran Syariah at Solong Coffee.

Kisah sukses sebuah warkop di Aceh yaitu SOLONG

Awal kisah, warkop solong dulu nya bernama “jasa ayah” bertempat di ule kareng banda aceh. Yang di dirikan oleh seorang H.Muhammad Saman atau yang lebih di kenal dengan Abu Tolong. Kenapa di panggil Abu Tolong? Menurut cerita beliau sering sekali menolong orang di sekitar nya sehingga julukan Abu Tolong melekat kepada nya. Abu tolong ini memulai usaha warkop “jasa ayah” pada tahun 1974. Tahun berganti tahun warkop “jasa ayah” ini berganti nama menjadi “Solong”. Kenapa di namakan solong? Sampai sekarang tidak ada yang tau persis kenapa di ubah menjadi “Solong”.
Pada tahun 2002 nama SOLONG menjadi populer di masyarakat aceh tentunya. Pada tahun 2004 terjadi bencana alam Tsunami Aceh dan meluluhlantakkan Aceh, Solong Coffee menjadi satu2 nya warkop yang bertahan di saat itu. Solong Coffee menjadi tempat bertemu nya korban2 Tsunami Aceh yang selamat, setiap sore nya warga aceh menunggu korban2 Tsunami di Solong Coffee. Pada saat itu omset per hari Solong Coffee bisa 25 juta per hari(kotor). Setelah Tsunami omset nya tidak lagi sampai segitu.
Setelah beberapa tahun setelah Tsunami Aceh tepat nya pada tahun 2009 Solong Coffee dibuka cabang pertama tepat nya di Lampeneurut Banda Aceh.
Solong Coffee sudah bertahan selama 40 tahun lebih. Mengapa warkop Solong Coffee bisa bertahan selama itu?
Faktor keberhasilan warkop Solong Coffee ialah:
1.    Fokus pada produk utama mereka yaitu kopi. Warkop Solong Coffee dari tahun ke tahun terkenal dengan cita rasa kopi nya yang khas.
2.    Konsep warkop yang jelas dan menarik.
3.    Standar spesifik dan terjaga.
WITH COFFEE YOU CAN DO MORE, itulah yang menjadi brand di Solong Coffee
kalo ke aceh ga afdhal kalo belum ngopi di Solong Coffee.
Kesuksesan Solong Coffee tidak terlepas dari seorang karyawan yang bernama “yusaini” atau sering di sapa dengan “bg yus”. Yusaini mulai bekerja sebagai karyawan di warkop “jasa ayah” dulu nya pada tahun 1999-2009. Sudah 10 tahun Yusaini bekerja sebagai karyawan, genap 10 tahun Yusaini bekerja di warkop Solong Coffee atau dulu yang bernama jasa ayah, dia mendapatkan kepercayaan menjadi Manager Solong Coffee. Tidak mudah dia mendapatkan kepercayaan yang begitu besar, dia sudah berkali kali mendapatkan tes kejujuran dari pemilik warkop dan dia pun LULUS. Sehingga dia menjadi manager Solong Coffee sampai sekarang. Berkat kejujuran yang dia miliki lah dia bisa menjadi seperti sekarang. Karena dalam bekerja kejujuran lah yang menjadi nomor 1. Ketika dia merantau ke Banda Aceh dia tidak membawa uang sepeser pun dia hanya memiliki kejujuran yang begitu besar.
Jujur sangat penting dalam berbisnis (jujur ke pangkai, akai ke laba). Itulah konsep bisnis yang di ajarkan oleh orang2 tua Aceh terdahulu.

Awal yang sangat menyedihkan dan akhir yang mengembirakan. Begitulah kata2 yang pantas untuk Yusaini, dialah seseorang yang hidup sederhana dari orang yang mula tidak berada menjadi orang berkecukupan, dulunya beliau ketika diajak oleh seseorang kerabatnya untuk bekerja di suatu tampat yaitu warkop kupi “jasa ayah” dia berkata kepada kerabat nya, “saya harus mencuci pakaian dulu untuk bisa berpenampilan baik disaat melamar untuk bekerja besok” begitulah dia berkata kepada kerabat nya. Dia hanya memiliki hanya dua pakaian saja, sungguh begitu susah kehidupan Yusaini pada saat itu.
Sekilas biografi tentang Yusaini yang sekarang menjadi Manager Solong Coffee.
Lahir : Lambaet, Aceh Besar 1 juni 1982
Anak kedua(lahir kembar) dari pasangan Zulkifli dan Jauhari
Sempat menamatkan pendidikan SMP Neg 1 Kuta Baro Aceh Besar.
Dia juga mempunyai 2 orang anak dari Yusniar(28 tahun)
Dalam bekerja Yusaini memiliki motivasi yaitu “Dalam bekerja dan berusaha saya juga punya tujuan untuk menyenangkan kedua orang tua saya” begitu beliau berkata kepada kami.  

Dalam case study kali ini saya dapat mengambil pembelajaran terbaik yaitu: kejujuran adalah modal satu2 nya agar orang bisa sukses, tidak dengan uang tetapi dengan KEJUJURAN. .
Read more

Minggu, 24 April 2016

Jumat, 08 April 2016

Konsep - konsep Pemasaran


Orientasi perusahaan ke arah tempat pasar

1.      Konsep produksi
Konsep produksi adalah salah  satu dri konsep tetua dalam bisnis. Konsep ini menegaskan bahwa konsumen akan memilih produk yang tersedia di mana-mana dan akan memlih produk termurah.

2.      Konsep produk
Konsep produk meyatakan bahwa konsumen akan lebih menyukai produk-produk yang menawrkan fitur-fiur paling bermutu,berprestasi, atau novatif. Para meneger dalam organisasi ini berfokus pada pembuat produk yang superior dan meningkatkannya sepanjang waktu.

3.      Konsep penjualan
Konsep penjualan menyatakan bahwa konsumen dan bisnis, jika ditinggalkan sendiri, biasanya tidak akan membeli cukup banyak produk-produk organisasi. Tujuan pemasaran adalah menjual lebih banyak barangg kepada lebih banyak orang lebih sering untuk mendapatkan lebih banyak uang supaya dapat menghasilkan laba yang lebih banyak.

4.      Konsep pemasaran
Konsep pemasaran muncul pada pertengahan tahun 1950-an. Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi yang ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus menjadi lebih efektif dibandingkan dengan para pesaing dalam  menciptakan, menyerahkan, dan mengomunikasikan nilai pelanggan kepada pasar sasaran yang tepilih.

5.      Konsep pemasaran holistik
Keseluruhan perangkat kekuatan yang tampak dalam dasa warsa terakhir menuntut prarktik pemasaran dan bisnis baru. Perusahaan membuuhkan pemkiran segar tenteng bagai mana beroprasi dan bersaing dalam lingkungan pemasaran baru.

6.      Pemasaran relasi
Tujuan utama pemasaran adalah mengembangkan hubungan agar bertahan lama dan mendalam dengan semua orag atau organisais yang dapat secara langsun atau tidak langsung memengaruhi keberhasilan kegiatan pemasaran perusahaan. Pemasaran relasi mempunyai tujuan membangun hubungan jangka panjang yang saling memuaskan dengang pihak-pihak yang memiliki kepentingan utama.

7.      Pemasaram terpadu
Tugas pemasaran adalah merencanakan kegiatan pemasaran an merakit program ppemasaran yang sepenuhnya terpadu unuk menciptakan,, mengomunikasikan , dan menyerahkan nilai bagi konsumen.

8.      Pemasaran internal
Tugas pemasaran  internal adalah merekrut, melatih, dan memotivasi karyawan yang mampu untuk melayani pelanggan dengan baik. Pemasaran intrnal harus berlangsung pada dua level. Pada level satu, berbagai berbagai fungsi pemasaran tenaga penjual, iklan, layanan pelanggan, manajemen produk, riset pemasaran harus bekerja sama. Pada level lain, pemasaran harus dirangkul oleh departemen lain. Mereka juga harus memikirkan pelanggan .

9.      Pemasaran yang bertanggung jawab sosial
Pemasaran holistik menggabungkan pemasaran yang bertanggung jawab sosial dan pemahaman masalah-masalah yang lebih luas serta konteks etis, lingkungan hidup, hukum dan sosial dari kegiatan dan program pemasaran. Konsep pemasaran sosial menuntut pemasar membangun pertibangan-pertimbangan sosial dan etis ke dalam praktik pemasaran mereka.


B. Konsep, Tren, dan Tugas Pemasaran Fundamental

1.      Kebutuhan, keinginan, dan permintaan
Pemasar berupaya harus memahami kebutuhan, keinginan, dan permintaan pasar sasaran. Kebutuha merupakan tuntutan dasar manusia misalnya pakain, air, dan udara. Orang-orang juga sangat membutuhkan rekreasi, pendidikan, dan hiburan. Kebutuhan-kebutuhan itu menjadi keinginan bila diarahkan kepada sasaran-sasaran fesifik yang mungkin dapat memenuhi kebutuhan. Permintaan adalah keinginan akan produ-produk spesifik yang didukung oleh kemampuan untuk membayar.

2.      Tawaran dan merek
Perusahaan mengajukan kebutuhan-kebutuhan dengan mencetuskan suatu usulan/propisisi nilai, suatu perangkat mamfaat yang mereka tawarkan kepada pelanggan guna memuaskan kebutuhan mereka.

3.      Nilai dan kepuasan
Tawaran akan berhasil  jika memberikan nilai dan kepuasan kepada pembeli sasaran. Pembel di antara beraneka ragam tawaran yang dianggap memberikan nilai yang paling banyak.

4.      Saluran pemasaran
Untuk mencapai pasar sasaran, pemasar menggunakan tiga jenis saluran pemasaran. Saluran komunikasi digunakan untuk menyerahkan dan menerima pesan dari pembeli sasaran. Saluran distribusi untuk memamerkan atau menyerahkan produk fisikatau jasa kepada pembeli atau pengguna. Saluran  jasa untuk melakukan ttransaksi dengan pembei potensial.

5.      Rantai  pasokan
Rantai  pasokan  mengambarkan sutau saluran  yang lebih panjang yang terentang dari bahan mentah .

6.      Persaingan
Persaingan mencakup semua tawaran dari pesaing serta barang pengganti yang aktual dan potensial yang mungkin di pertimbangkan oleh pembeli

7.      Lingkungan pemasaran
Lingkungan pemasaran itu terdiri dari lingkungan tugas dan lingkungan luas.lingkungan tugas, mencakup aktor-aktor dekat yang terlibat dalam memprouksi, menyalurkan, dan mempromosikan tawaran.lingkungan luas, lingkungan ini mengandung kekuatan yang dapat membawa dampak  utama bagi para pelaku di lingkungan  luas para pelaku pasar harus membeli terhadap kecendrungan dan perkemnbangan atas strategi pemasaran.

8.      Perencanaan pemasaran
Proses perencanaan pemasaran terdiri dari menganalisis peluang pemasran, menyeleksi pasar sasaran, merancang strategi pemsaran, mengembangkan program pemasaran, dan mengelola usaha pemasaran.


C.Pergeseran dalam manajemen pemasaran

1. dari pemasaran melakukan tugas pemasaran kesetiap orang melakukan tugas pemasaran, suatu perusahaan pada umumnya membangun suatau departemen pemasaran untuk bertanggung  jawab menciptakan dan menyerahkah nilai pelanggan

2. dari melalui pengorganisasi oleh unit produk ke pengorganisasi melalui sekmen pelanggan, beberapa perusahaan sekarang ini beralih dari hanya pusat pada produk dengan menejer produk dan divisi produk mengelolanya menjdai lebih berpusat pada sekmen pelanggan.

3. dari membuat segala sesuatu lebih banyak barang dan jasa dari luar

4. dari menggunakan banyak pemasok ke bekerja dengan lebih sedikit pemasok dalam ”kementrian “

5. dari mengendalikan posisi pasar lama ke menyingkapkan yang baru

6. dari menekankan aset berwujud ke menekankan aset tak berwujud

7. dari membangun merek melalui iklan sampai membangun merek melalui kinerja dan komunikasi terpadu

8. dari menarik pelanggan melalui toko dan tenag penjual ke menyediakan produk secara online.

9. dari menjual kepada setiap orang ke upaya menjadi perusahaan  terbaik yang melayani pasar sasaran yang di tetap kan dengan baik

10. dari berfokus pada tranksasksi yang mampumenghasilkan  laba ke berfokus pada nilai masa hidup pelanggan

11. dari menjadi lokal ke menjadi global baik global maupun lokal

12. dari berfokus pada kartu skor keuangan ke berfokus pada kartu skor pemasaran

13. dari berfokus pada pemegang saham ke berfokus pada pemercaya


D. Tugas manajemen  pemasaran
1.      Mengembangkan strategi dan rencana pemasaran
2.      Merebut pencerahan pemasaran
3.      Berhubungan dengan pelanggan
4.      Membangun merek yang kuat
5.      Membentuk tawaran pasar
6.      Menyerahkan nilai
7.      Mengomunikasikan nilai
8.      Menciptakan pertumbuhan jangka panjang

Read more